Mengajukan pinjaman di bank merupakan solusi keuangan yang umum untuk berbagai kebutuhan, seperti renovasi rumah dan modal usaha.
BUTUH DANA DARURAT SEKARANG JUGA?
CTBC KTA BANTU KAMU!
Apakah kamu merasa tertekan dengan biaya mendesak seperti tagihan menumpuk atau kebutuhan tak terduga? CTBC KTA hadir sebagai SOLUSI CEPAT dengan proses approval hanya 60 DETIK dan bunga rendah mulai 0,99% untuk mengatasi masalahmu DENGAN TENANG.
Berapa lama proses pencairan pinjaman bank? Durasi pencairan pinjaman bank bervariasi antara 1 sampai 14 hari kerja. Lama waktu proses ditentukan oleh dua faktor utama: jenis produk pinjaman dan tingkat kompleksitas dokumen pengajuan. Bank akan memproses pengajuan pinjaman sesuai dengan prosedur standar yang berlaku.
Key Takeaway
- Proses pencairan dana bisa memakan waktu 3-14 hari kerja tergantung jenis pinjaman, kelengkapan dokumen, dan kebijakan bank. Pinjaman online lebih cepat cair, bahkan dalam 24 jam, dibandingkan KTA atau pinjaman dengan agunan.
- E-KTP, slip gaji, dan NPWP harus lengkap dan sesuai. Kesalahan atau kekurangan dokumen bisa memperlambat proses persetujuan dan pencairan pinjaman.
- Skor kredit buruk dapat memperlambat atau menghalangi persetujuan pinjaman. Bank mengecek riwayat kredit melalui SLIK OJK untuk memastikan calon nasabah layak menerima dana.
Table of Contents
Estimasi Umum Waktu Pencairan Pinjaman
Proses pencairan pinjaman tidak sama untuk setiap jenis pinjaman. Berikut estimasi waktu pencairan berdasarkan jenis pinjaman:
1. Kredit Tanpa Agunan (KTA)
Kredit Tanpa Agunan (KTA) umumnya memerlukan waktu pencairan antara 3 hingga 7 hari kerja. Proses ini relatif cepat karena tidak melibatkan agunan atau jaminan.
Namun, kecepatan ini bergantung pada kelengkapan dokumen yang diajukan, seperti mutasi kartu kredit, slip gaji, e-KTP, dan NPWP, serta riwayat kredit nasabah yang baik. Jika semuanya lengkap dan sesuai, proses persetujuan dan pencairan dana bisa lebih cepat dan mudah.
2. Kredit dengan Agunan (KPR atau kredit usaha)
Pinjaman dengan agunan, seperti KPR atau kredit usaha, membutuhkan waktu lebih lama, yaitu sekitar 7 hingga 14 hari kerja. Proses ini melibatkan penilaian terhadap agunan atau jaminan yang diajukan, seperti properti atau kendaraan.
Penilaian ini membutuhkan waktu lebih karena bank harus memastikan nilai agunan sesuai dengan jumlah pinjaman yang diajukan. Berdasar pengalaman kami, semakin kompleks proses verifikasi agunan, semakin lama waktu pencairannya.
3. Pinjaman Online dari Bank
Pinjaman online kini menjadi pilihan banyak orang karena dapat dicairkan dalam waktu yang sangat cepat, bahkan kurang dari 24 jam. Hal ini terjadi karena bank menggunakan sistem otomatis untuk verifikasi data dan persetujuan pengajuan.
Dilansir dari laman finansial.bisnis.com, bahkan Bank Mandiri telah meluncurkan Mandiri Pintar yang membuat proses pencairan pinjaman hanya beberapa menit saja melalui aplikasi.
Namun menurut kami kemudahan pencairan dana ini harus diikut literasi keuangan yang baik. Karena jika tidak, kamu bisa terjebak di tumpukan hutang konsumtif.
Proses Pencairan Dana
Dirangkum dari laman blubybcadigital.id, berikut proses pengajuan pinjaman di bank secara umum
1. Pengajuan dan Verifikasi Dokumen
Langkah pertama dalam proses pencairan dana adalah pengajuan dan verifikasi dokumen. Calon nasabah harus menyerahkan dokumen penting seperti e-KTP, slip gaji, dan NPWP. Verifikasi data ini biasanya memakan waktu 1-3 hari kerja.
Proses ini bertujuan untuk memastikan bahwa informasi yang diberikan oleh nasabah valid dan sesuai dengan persyaratan bank. Kecepatan verifikasi tergantung pada kelengkapan dokumen yang diajukan.
2. Analisis Kredit
Setelah dokumen lengkap, bank akan melakukan analisis kredit. Pada tahap ini, bank menilai kemampuan nasabah untuk membayar pinjaman berdasarkan penghasilan yang dilaporkan, riwayat kredit, serta tujuan pinjaman yang diajukan.
Jika riwayat kredit nasabah baik dan penghasilan cukup untuk memenuhi kewajiban cicilan, proses ini akan lebih cepat. Sebaliknya, jika ada masalah dengan riwayat kredit, analisis dapat memakan waktu lebih lama.
3. Penandatanganan Perjanjian Kredit
Setelah pinjaman disetujui, nasabah akan diundang untuk menandatangani perjanjian kredit. Perjanjian ini mencakup rincian tentang jumlah pinjaman, suku bunga, serta jadwal cicilan yang harus dipatuhi oleh nasabah.
Proses ini memastikan kedua belah pihak sepakat dengan ketentuan yang berlaku. Penandatanganan dokumen ini penting untuk melanjutkan proses pencairan dana.
4. Pencairan Dana
Setelah perjanjian ditandatangani, tahap terakhir adalah pencairan dana. Bank akan mentransfer dana pinjaman langsung ke rekening yang telah terdaftar oleh nasabah.
Waktu pencairan ini bisa bervariasi, namun umumnya dana akan cair dalam waktu 1-2 hari kerja setelah perjanjian ditandatangani. Kecepatan pencairan juga dipengaruhi oleh kebijakan internal bank dan jenis pinjaman yang diajukan.
Tips agar Pinjaman Cepat Cair
Baca Juga: Panduan Memenuhi Syarat Pinjaman Bank agar Persetujuan Lebih Mudah
1. Lengkapi Semua Dokumen
Kelengkapan dokumen adalah kunci utama agar pengajuan pinjaman berjalan lancar. Bank biasanya membutuhkan dokumen seperti e-KTP untuk verifikasi identitas, slip gaji untuk menilai penghasilan, dan NPWP sebagai persyaratan pajak.
Pastikan semua dokumen asli, tidak kedaluwarsa, dan datanya sesuai dengan formulir pengajuan. Kesalahan kecil, seperti nama yang tidak sama, bisa memperlambat proses pencairan.
2. Pilih Jenis Pinjaman yang Tepat
Untuk kebutuhan dana cepat, pilih pinjaman tanpa agunan (KTA) karena prosesnya lebih sederhana tanpa memerlukan jaminan. Berbeda dengan pinjaman dengan agunan, seperti KPR atau kredit usaha, yang membutuhkan penilaian tambahan terhadap aset jaminan. Memahami kebutuhanmu dan memilih jenis pinjaman yang sesuai dapat mempercepat persetujuan dan pencairan.
3. Gunakan Fasilitas Online
Banyak bank kini menyediakan layanan pengajuan pinjaman melalui aplikasi atau situs web resmi. Fasilitas ini memungkinkan pengajuan dilakukan tanpa perlu datang ke kantor cabang, sehingga menghemat waktu. Verifikasi data juga sering dilakukan secara otomatis, sehingga prosesnya bisa lebih cepat dibandingkan pengajuan manual.
4. Pastikan Riwayat Kredit Baik
Riwayat kredit menunjukkan kemampuanmu membayar cicilan di masa lalu. Hindari keterlambatan pembayaran, karena bank akan mengecek skor kredit melalui SLIK OJK. Riwayat yang baik meningkatkan peluang persetujuan pinjaman, sedangkan riwayat buruk bisa menyebabkan proses lebih lama atau bahkan ditolak. Lunasi cicilan yang tertunggak sebelum mengajukan pinjaman baru.
Ingin Tahu Cara Mengelola Pinjaman dengan Bijak? Baca Selengkapnya di Duit Box
Proses pencairan pinjaman bank sering kali menjadi pertanyaan bagi banyak orang yang ingin mendapatkan dana cepat.
Memahami berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pencairan pinjaman sangat penting, karena hal ini dapat membantu kamu merencanakan keuangan dengan lebih baik.
Jika kamu ingin lebih memahami cara mengelola keuangan dan mendapatkan tips serta panduan yang bermanfaat, jangan lewatkan artikel-artikel menarik lainnya di Duitbox.com
Baca Artikel Lainnya: Berapa Persen Bunga Bank? Berikut Rincian dan Perbandingannya